Senin, 31 Oktober 2022

MATERI X

Bentuk Interaksi Sosial Disosiatif

Ilustrasi
Ilustrasi Interaksi Sosial Disosiatif
Sumber :https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-proses-disosiatif-dalam-ilmu-sosiologi/136558

Artikel ini berisi penjelasan mengenai bentuk interaksi sosial disosiatif meliputi Persaingan, Kontravensi dan Pertentangan. Interaksi sosial disosiatif dalam Wikipedia merupakan Bentuk interaksi sosial yang terjadi akibat adanya proses diasosiasi meliputi persaingan, kontravensi, dan pertentangan.


Persaingan


Persaingan merupakan suatu proses sosial yang terjadi antarindividu atau antarkelompok manusia yang salin bersaing untuk memperoleh keuntungan di dalam kehidupan. 

Bentuk persaingan ada dua macam, yaitu persaingan bersifat pribadi dan bersifat non pribadi. 

Salah satu ciri persaingan adalah adanya perjuangan yang dilakukan secara damai dan sportif (fair play), artinya persaingan selalu menjunjung tinggi batasan dan aturan.


Kontravensi


Kontravensi sering disebut dengan pertikaian dan perselisihan. Meskipun sering diartikan sebagai suatu hal yang negatif tapi sejatinya kontravensi tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari.

Kontravensi ditandai dengan ketidakpuasan seseorang, perasaan tidak suka yang disembunyikan, kebencian, dan keragu-raguan terhadap kepribadian seseorang. 

Kontravensi lebih bersifat rahasia atau tersembunyi, yang selanjutnya berubah menjadi pertentangan atau pertikaian. wujudnya dapat berupa protes, fitnah, maki-makian melalui surat selebaran, agitasi atau hasutan, subversi, teror dan lain-lain. 


Pertentangan


Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, konflik diartikan sebagai percekcokan, perselisihan, dan pertentangan. Pertentangan sering disebut juga Konflik. Konflik diartikan sebagai perjuangan individu atau kelompok sosial untuk memenuhi tujuan dengan cara menentang pihak lawan.

Biasanya konflik diserati dengan ancaman dan kekerasan. Konflik terjadi karena perbedaa pendapat, perasaan individu, kebudayaan, kepentingan dan perubahan- perubahan sosial yang menimbulkan disorganisasi.

Pertentangan tidak selalu negatif, karena dengan adanya pertentangan norma-norma sosial dapat menyesuaikan kondisi yang ada dalam masyarakat

Bentuk pertentangan antara lain: pertentangan pribadi, pertentangan rasial, pertentangan antar kelas sosial, pertentangan politik dan pertentangan internasional.

Daftar Pustaka

https://id.wikipedia.org/wiki/Interaksi_sosial. Interaksi Sosial. Diunduh pada 30 Desember 2023
Maryati, Kun dan Juju. 2021. IPS Sosiologi untuk SMA/ MA Kelas X. Erlangga. Jakarta.

Lokasi: Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar